Fakultas MIPA Universitas Jember hadirkan Ketua ZI Fakultas Hukum UNEJ, Yusuf Adiwibowo, S.H., LL.M. di Sosialisasi Peningkatan Implementasi Zona Integritas (15/10). Yusuf berbagi pandangan dan pengalaman saat membangun zona integritas di Fakultas Hukum UNEJ. Dikatakan ada beberapa langkah strategis yang dipersiapkan FMIPA agar mencapai status Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI-WBK) dari Kementerian PANRB. Diperlukan pondasi awal pembangunan ZI yakni perubahan budaya organisasi. “Perubahan pola pikir dan budaya kerja menjadi pondasi awal pembangunan ZI,” ungkapnya.
Pentingnya penguatan akuntabilitas, pengawasan, dan peningkatan pelayanan publik juga disinggungnya. “Pengawasan ketat dan akuntabilitas terukur akan mendorong tercapainya zona integritas di unit kerja khusus FMIPA UNEJ,” lanjutnya. Transparansi dan keterbukaan juga harus terlaksana agar tercipta lingkungan kerja yang bebas dari korupsi. Yusuf juga menampilkan beberapa hal yang telah diterapkan pada pembangunan ZI di Fakultas Hukum UNEJ. Acara sosialisasi zona integritas dihadiri oleh tim ZIWBK-WBMM dan pimpinan Fakutas MIPA Universitas Jember.
Sebelumnya, Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. Dekan FMIPA UNEJ dalam sambutan sampaikan wawasan awal perlu dipahami oleh tim FMIPA guna persiapkan pembangunan ZI menuju WBK. “Kita perlu memahami tujuan pembangunan ZI menuju WBK merupakan dukungan program reformasi birokrasi pemerintah Indonesia,” ujarnya. Dekan juga mengajak seluruh tim bersiap membangun ZI setelah mendapatkan wawasan dan pandangan dari pemateri.
Dalam paparannya, Yusuf juga menyampaikan area perubahan yang ada pada ZI. Diperlukan orang yang tepat pada setiap area perubahan. Setelah itu dilanjutkan pada tahapan-tahapan pembangunan ZI menuju WBK. Ditutup dengan diskusi bersama, mengenai tantangan yang mungkin dihadapi dalam pembangunan ZI juga tradisi yang telah terjadi di FMIPA. Juga peluang terkait inovasi pelayanan publik dan strategi peningkatan kualitas pengawasan internal.