20Sep/24

Guest Lecture Biologi FMIPA UNEJ: Dr. Mohd Noor Hisham Mohd Nadzir dari Universiti Putra Malaysia (UPM)

Dr. Mohd Noor Hisham Mohd Nadzir dari Department of Biology, Faculty of Science, Universiti Putra Malaysia kembali hadir berikan guest lecture Fisiologi Hewan (20/9). Mengangkat tema “Endocrinology & Reproductive Physiology of Beef Cattle”, kuliah tamu diikuti mahasiswa matakuliah Fisiologi Hewan Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Jember secara daring. Pada awal materi Dr. Noor Hisham kenalkan mengenai endocrinology. “Endocrinology adalah studi hormon, dan hormon itu sangat penting untuk kelangsungan hidup sehari-hari, sebagai pembawa pesan kimia yang berpindah dari satu sel ke sel lainnya,” jelasnya. Acara kuliah tamu ini dimoderatori oleh Purwatiningsih, S.Si., M.Si., Ph.D.

Dituturkan, secara ilmiah hormon mengkomunikasikan efek ini melalui struktur kimia uniknya yang dikenali oleh reseptor spesifik pada sel targetnya. “Hormon akan memberitahu kita atau hewan bagaimana mengontrol berbagai aktivitas fisiologis, seperti pertumbuhan, perkembangan, pubertas, tingkat kewaspadaan, pengaturan gula dan nafsu makan, pertumbuhan tulang, hingga stres,” jelasnya. Singkatnya, hormon mempengaruhi aspek kehidupan kita sehari-hari untuk memastikan tubuh menjaga keseimbangan yang diperlukan untuk kesehatan dan kelangsungan hidup. Continue reading

13Sep/24

Natasya Emi Wijayati dari Fisika Raih IPK Tertinggi dan Lulusan Tercepat di Yudisium ke-103 FMIPA UNEJ

FMIPA UNEJ selenggarakan Yudisium Sarjana (S1) ke-103 Fakultas MIPA Universitas Jember periode 3 tahun akademik 2024/2025 (13/9). Bertempat di lantai 3 Gedung Kewirausahaan Universitas Jember diikuti 16 calon wisudawan. Dalam pidato yudisium, Dekan FMIPA UNEJ Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. mengajak para yudisi untuk segera bersiap diri selepas wisuda esok hari. “Setelah eforia wisuda esok, segera bersiap untuk songsong masa depan dengan bekal ilmu selama berkuliah di FMIPA Universitas Jember,” awalnya. Dekan meyakini, dengan ilmu dari para dosen FMIPA, lulusan akan mampu menyelesaikan masalah-masalah yang ada didunia nyata. Saat di kuliah berakhir pada simulasi, akan tapi saat di masyarakat harus bisa memberikan problem solving pada segala bidang.

“Saya memiliki keyakinan bahwa lulusan FMIPA bisa mengoptimalkan bekal kuliah apabila menemui masalah yang nyata dalam kehidupan kedepan,” lanjunya. Prof. Dafik juga sampaikan banyak kesempatan bisa diraih lulusan FMIPA saat terjun ke masyarakat dengan berbagai bidang. Lulusan juga diharapkan memiliki daya saing dan daya juang agar FMIPA makin didengar di dalam dan di luar kampus UNEJ . Pada yudisium kali ini Natasya Emi Wijayati dari Jurusan Fisika meraih IPK tertinggi 3,85 sekaligus menjadi lulusan tercepat dengan lama studi 3 tahun, 8 bulan, 28 hari. Continue reading

13Sep/24

Mahasiswa Fisika FMIPA UNEJ Ikuti Konferensi Nuklir ICANSE 2024 di ITB Bandung

Mahasiswa Fisika Fakultas MIPA Universitas Jember Aroofi Candra Kartiko, M. Khanifuddin Zuhri, A’isyah Rizqi Amaliyah dan Nurul Kholifah mendapatkan kesempatan mengikuti International Conference on Advances in Nuclear Science and Engineering (ICANSE) 2024. Bertempat di Aula Timur  ITB Kampus Ganesha Bandung, empat mahasiswa Fisika mengikuti serangkaian acara dan mempresentasikan hasil riset selama di Fisika FMIPA UNEJ untuk dipublikasikan ke jurnal dan prosiding internasional yang terindeks scopus. Gelaran ICANSE 2-4 September 2024 yang lalu, mewajibkan mahasiswa fisika untuk ikuti alur pendaftaran, mulai pengiriman abstrak hingga pengumpulan full paper.

“Pengalaman luar biasa mengikuti ICANSE 2024 dan akan menjadi motivasi bagi mahasiswa Fisika lainnya untuk terus belajar dan semangat dalam penelitian untuk menambah wawasan serta sumbangsih ilmu pengetahuan untuk kedepannya,” ungkap Aroofi Candra Kartiko. Pada ICANSE 2024 dikenalkan akademik lomonosov oleh ROSATOM sebagai floating nuclear power plants pertama di dunia.  Dibahas juga pengetahuan pemetaan wilayah yang aman mendirikan NPP di Indonesia serta rencana pemanfaatan nuklir sebagai energi rendah karbon di masa depan. Utusan FMIPA juga sempat bertemu dan berdiskuai dengan Prof. Dr. Eng. Zaki Su’ud (Guru Besar Fisika ITB bidang reaktor nuklir) terkait studi lanjut dan kolaborasi riset. Continue reading

09Sep/24

Dekan Prof. Dafik Ajak Civitas Akademika FMIPA Sambut Peralihan Status UNEJ ke PTN-BH

Dekan FMIPA UNEJ Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. mengajak civitas akademik Fakultas MIPA untuk bersiap dan berpartisipasi di rencana peralihan status Universitas Jember menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH). “Di penghujung tahun ini akan ada moment besar, UNEJ kampus kita akan bersiap menuju PTN-BH, mari kita sambut dan ikut berpartisipasi di dalamnya,” awal Dekan FMIPA di Apel Pagi senin pagi (9/9). Dikatakan saat PTN-BH tidak ada lagi perekrutan PNS, jadi peluang saat ini bisa dimanfaatkan jika ada kolega yang memenuhi syarat untuk bergabung dengan UNEJ. Disinggung juga percepatan kenaikan pangkat dan fungsional bagi dosen dan tenaga kependidikan.

“Di tahun ini pula beberapa dosen dan tendik kita masuki masa purna, diantaranya Guru Besar, maka segera persiapkan untuk mengisinya, begitu pula yang ke Lektor Kepala, sedang dosen muda juga bersiap untuk studi S3,” lanjutnya. Prof. Dafik juga sampaikan kabar baik, jika FMIPA sudah bisa melaksanakan perkuliahan di gedung ISDB sebelah utara FMIPA. “Kita FMIPA sudah bisa manfaatkan lantai 4,5,6 di gedung ISDB untuk perkuliahan dan kegiatan ormawa, silahkan dimanfaatkan dan untuk penggunaan koordinasikan dengan Kabag Umum FMIPA,” ajaknya. Dikatakan juga kelas di gedung Kewirusahaan UNEJ juga bisa digunakan untuk perkuliahan S2. Continue reading

02Sep/24

Tim FMIPA UNEJ Meriahkan TAJEMTRA 2024: Kenalkan FMIPA Berkreasi dan Berinovasi

TAJEMTRA 2024 kembali digelar, sebuah acara tradisional yang rutin diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Jember setiap tahunnya, menjadi agenda rutin dari tim FMIPA UNEJ mengikuti TAJEMTRA. Beranggotakan tenaga kependidikan FMIPA, tim ikut ambil bagian dalam kegiatan jalan sejauh 30 kilometer dari Tanggul ke Jember pada 31 Agustus kemarin. Tahun ini, dengan membentangkan spanduk bertuliskan FMIPA UNEJ Berkeasi dan Berinovasi, ingin kenalkan FMIPA UNEJ ke masyarakat luar. “Selain berolah raga, tim FMIPA miliki visi untuk kenalkan kembali FMIPA UNEJ ke masyarakat Jember, gudangnya calon scientist muda,” ungkap salah satu peserta.

Rute sepanjang 30 kilometer yang menantang tidak menyurutkan semangat para peserta. Start dari Tanggul dan finish di Alun-Alun Jember, tim FMIPA UNEJ melewati berbagai pemandangan khas pedesaan yang indah. Sepanjang rute, warga setempat juga antusias memberikan dukungan dengan menyediakan air minum dan sorakan penyemangat. “Tidak hanya FMIPA, ada beberapa tim dari fakultas di UNEJ yang juga rutin ambil bagian di TAJEMTRA, kita bertemu beberapa kali dan kami sangat senang bisa ikut partisipasi kembali,” lanjutnya. Dekan FMIPA UNEJ, Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. mendukung keikutsertaan tim, dengan berpesan agar ikut dengan tertib dan semarakkan TAJEMTRA 2024 dengan yel-yel FMIPA Berkeasi dan Berinovasi. Continue reading

31Aug/24

Peresmian Rumah Pengering Kopi berbasis Solar Cell dan Kincir Angin di Desa Pace, Silo, Jember

Pada Jumat, 23 Agustus 2024 yang lalu, Tim PPK Ormawa Himafi FMIPA Universitas Jember meresmikan Rumah Pengering Kopi Berbasis Solar Cell dan Kincir Angin di Desa Pace, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember. Tampak hadir beberapa pejabat Universitas Jember. Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Jember, Dekan bersama Wakil Dekan I dan Wakil Dekan III FMIPA UNEJ, Ketua Jurusan Fisika FMIPA, Dosen pendamping, dan Koordinator Pokja Kemahasiswaan dan Alumni UNEJ. Sedang pejabat daerah, hadir Camat Silo, Kepala Desa Pace, Babinsa dan  Bhabinkamtibmas, Ketua BUMDES Pace, Gabungan Kelompok Tani, Ketua LMDH, Ketua Dusun, perangkat Desa Pace. Beberapa mahasiswa KKN Kolaborasi, dan tentunya seluruh Tim PPK Ormawa Himafi FMIPA UNEJ.

Diawali laporan oleh Dosen Pendamping Tim PPK Ormawa HIMAFI, Nindha Ayu Berlianti, S.Pd., S.Si., M.Si., mengenai pelaksanaan dari awal program hingga peresmian rumah pengering kopi. Program ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang tidak hanya fokus pada peningkatan produktivitas kopi, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan. “Kami berharap inovasi ini bisa menjadi model untuk daerah lain di Indonesia yang memiliki potensi pengembangan kopi, serta dapat membantu petani dalam meningkatkan kualitas hasil panen dengan biaya lebih efisien dan ramah lingkungan,” ungkapnya. Continue reading