FMIPA UNEJ kembali selenggarakan Yudisium ke-99 Sarjana Fakultas MIPA Universitas Jember Periode 9 Tahun Akademik 2023/2024 (25/4). 19 calon wisudawan wisudawati mengikuti rapat terbuka senat FMIPA di ruang kuliah umum Jurusan Biologi FMIPA. Dipimpin dan dibuka langsung Dekan FMIPA Prof. Drs. Dafik, M.Sc., Ph.D. prosesi berlangsung khidmat. Dalam pidato yudisium, Dekan menyampaikan selamat dan berpesan untuk selalu mengingat jasa kedua orang tua. “Karena jasa mereka kini anda menjadi seorang calon sarjana, maka bahagiakan mereka, ajaklah esok merasakan bahagia saat di wisuda,” awal Dekan. Dikatakan juga, setelah wisuda esok para wisudawan akan masuk pada komunitas dunia nyata.
“Disanalah kegigihan dan ketangguhan akan teruji, apabila masih menggantungkan orang tua, maka pendidikan yang selama ini didapat belum sepenuhnya digapai,” lanjutnya. Maka diperlukan transfer of skill, suatu skil yang mampu ditransformasikan untuk menghadapi tantangan apa saja. Prof. Dafik katakan kuncinya adalah tidak mudah mengeluh dan jangan mudah menyerah. “Banyak yang bisa diraih, alumni FMIPA memiliki flexibilitas karena anda telah dibekali basic sciences yang bisa menyesuaikan diperbagai bidang pekerjaan,” ungkap Dekan yang didampingi para Wakil Dekan dalam sidang senat tersebut.
Lebih lanjut, Dekan menghimbau calon wisudawan untuk segera melihat lowongan pekerjaan terutama start-up yang kini kian menjamur. Dicontohkan ruang guru yang sebagian besar tenaga ahlinya adalah oleh prodi matematika. Pun dengan yang ingin melanjutkan studi, FMIPA telah menyediakan prodi magister lengkap matematika, fisika, kimia dan biologi. “Karena menurut press release Kemendikbud mulai tahun ini hingga 2030 akan banyak posisi dosen ditawarkan, maka yang berminat teruskan studi untuk memenuhi syaratnya,” kata Prof. Dafik.
Peluang juga terbuka untuk alumni FMIPA pada bidang perkebunan, perhutanan dan beberapa instansi terkait ini karena lebih fleksibel dengan lulusan yang lain. “Begitu juga yang menjadi seorang guru, menurut Permendikbud no 2 tahun 2019 FMIPA lulusan bisa menjadi guru asalkan lolos seleksi Program Profesi Guru atau PPG,” ujar Dekan. Maka FMIPA akan terus menjalin komunikasi, agar bisa terus membantu apa saja yang dibutuhkan alumni dalam meraih pekerjaan secara global. “Mudah-mudahan anda semangat, anda tetap menatap masa depan dengan optimisme dengan kerja keras dan kerja cerdas. Dan tetap menjadi sarjan yang berakhlak mulia,” pungkasnya.
Dokumentasi Yudisium FMIPA UNEJ
Selanjutnya pembacaan surat keputusan Dekan FMIPA tentang Yudisium ke-99 Sarjana Fakultas MIPA Universitas Jember Periode 9 Tahun Akademik 2023/2024 oleh Wakil Dekan I FMIPA Dra. Hari Sulistiyowati, M.Sc., Ph.D. Dilanjutkan dengan ucapan selamat oleh Dekan didampingin Wakil Dekan dan para Ketua Jurusan kepada seluruh calon sarjana. Pada yudisium periode ini, Deviatul Indah Pramadhani dari Jurusan Matematika meraih predikat lulusan IPK tertinggi dengan pujian yakni 3, 91. Perempuan kelahiran Tulungagung itu selesaikan studi 40,07 bulan dengan masa skripsi selama 5,07 bulan.
Orasi motivasi pada yudisium kali ini disampaikan oleh Dora Indriana, S.Pd., M.Pd. Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Jember. Hampir sama dengan Dekan, Dora juga mengatakan bahwa sekarang alumni FMIPA juga berkesempatan menjadi seorang guru seperti dirinya. “Lulusan FMIPA juga dapat menjadi guru tentunya melewati tahap PPG terlebih dulu, istilahnya adalah prajab-PPG,” ungkapnya. Dora mengajak lulusan FMIPA untuk segera bergerak setelah wisuda. Yang ingin melanjutkan kuliah, menjadi guru, bekerja di instansi segera persiapkan diri. “Manuk glathik cucuke abang, wis dilantik dang tandang. Sudah di wisuda cepat bergerak, untuk meraih cita-cita selanjutnya,” tutupnya. Esok hari calon wisudawan akan mengikuti gladi wisuda dan hari sabtu akan ikuti proses wisuda di Auditorium Universitas Jember.