Mahasiswa FMIPA Universitas Jember Berangkat ke Malaysia untuk Program Magang Internasional

Empat mahasiswa FMIPA UNEJ ikuti International Student Mobility Program di Faculty of Plantation and Agrotechnology University Teknologi MARA (UiTM) Malaysia. Mereka berasal dari 4 Jurusan di FMIPA yakni Prima Harmadi dari Jurusan Biologi, Muhammad Ricy Romadhan dari Jurusan Kimia, Vanesya Damayanti dari Jurusan Biologi dan Jasmine Syafiyyah Annisa dari Jurusan Matematika. Mereka akan berada di Malaysia mulai Oktober 2023 yang lalu hingga Februari 2024. Program ini menjadi bagian dari kerjasama internasional antara FMIPA Universitas Jember dan UiTM Jasin Melaka yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman praktis mahasiswa serta memperluas cakupan wawasan mereka di dunia profesional.

Kedatangan ke Malaysia diawali tahap pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di Shah Alam. Sebelum memulai magang di daerah Teluk Intan, mereka tinggal sementara di kondominium Kristal Milik UiTM Shah Alam. Disana mereka mendapatkan fasilitas layaknya hotel dan bisa mengeksplorasi berbagai tempat wisata di sekitar Malaysia, termasuk ke Kuala Lumpur dan menyaksikan Menara Kembar Petronas. “Sebelum ke UiTM kita diberikan kesempatan untuk magang Ladang MOCCIS Sdn. Bhd. Perak untuk mengenal tentang benih sawit juga peternakan sapi, kambing dan rusa,” ungkap Muhammad Ricy Romadhan.

Program magang terbagi menjadi dua bagian. Bagian pertama di Ladang Moccis, sebuah kebun sawit di Teluk Intan, Changkat Jong, Perak, selama satu bulan hingga tanggal 20 Desember. Mereka terlibat dalam berbagai bidang, termasuk perkebunan, dusun, proyek ternak lembu, dan resor. Setiap minggu, mereka berpindah bidang untuk mendapatkan pengalaman yang beragam dan mendalam.

Selama magang di Ladang Moccis, para mahasiswa Indonesia ini terlibat secara langsung dalam pengamatan dan pengalaman lapangan yang meliputi berbagai aspek. Mereka mengamati luas tanaman sawit, berbagai jenis tanaman buah seperti cempedak, nanas, rambutan, durian, dan penggunaan teknologi drone untuk penyiraman pestisida. Ada 4 bidang kegiatan di ladang moccis yaitu: plantation, dusun, project ternakan lembu, dan resort. “Kami juga mendapatkan pengalaman mempelajari berbagai budaya dan bahasa dari berbagai etnis yang ada di sana, termasuk orang Melayu, Bangladesh, India, dan China,” lanjut Ricy.

Setelah selesai di Ladang Moccis, pada tanggal 20 Desember, keempat mahasiswa FMIPA akan melanjutkan magang di Negeri Melaka, dan tinggal di hostel UiTM Kampus Jasin Melaka. Berfokus pada pekerjaan di laboratorium dengan sedikit terjun langsung ke lapangan, berbeda dengan pengalaman sebelumnya di Moccis. “Kami sangat antusias dan merasa sangat excited atas kesempatan ini. Program ini tidak hanya memberi kami pengalaman praktis yang berharga, tetapi juga memperluas cakupan pengetahuan kami dalam berbagai bidang,” ujarnya

Setelah menyelesaikan magang, mereka kembali ke Indonesia untuk melanjutkan perkuliahan di FMIPA Universitas Jember. Mereka berharap program ini dapat menarik minat mahasiswa lainnya untuk ikut serta, menyadari manfaat besar yang dapat diperoleh dari pengalaman internasional ini, yang juga akan diakui sebagai kegiatan MBKM dan dihitung sebagai 20 SKS.

Program magang ini tidak hanya menjadi sebuah pengalaman berharga bagi keempat mahasiswa, tetapi juga menunjukkan kesuksesan dari kerjasama lintas negara antara universitas dalam memberikan pengalaman pembelajaran yang mendalam dan beragam bagi mahasiswa mereka.

Melalui program pertukaran mahasiswa ini juga,  Faculty of Plantation and Agrotechnology University Teknologi MARA Malaysia juga mengirimkan mahasiswanya ke Fakultas MIPA UNEJ. Nurul Alya binti Hamdan, Wan Nur Hafizah binti Wan Mohamad Nor, Muhamad Zarul Ikhwan bin Roslan dari Program Agribusiness dan Siti Hajar Natashah binti Samsudin dari Program Plant Biotechnology mengikuti praktek kerja di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia dan PT. Mitra Tani 27 Jember.