FMIPA UNEJ selenggarakan pembekalan bagi calon wisudawan dan wisudawati sebagai persiapan untuk memasuki dunia kerja. Melalui jejaring alumni FMIPA yang akan membantu mengenalkan dan pandangan tentang dunia kerja. Menghadirkan Abdul Kamil, S.Si, Lurah Tegal Gede, Jember dan Fiqih Maulana Yusuf, S.Si. Creative Section Head, Promo On Air SCTV, acara dikemas secara hybrid di Aula Jurusan Kimia FMIPA (09/12).

Pembekalan ini bermula saat Dekan FMIPA, Drs. Achmad Sjaifullah, M.Sc., Ph.D, mengikuti acara Jalan Gembira Nasional KAUJE di Jakarta beberapa waktu lalu. “Saat bertemu alumni, kami berdiskusi mengenai pekerjaan dan mereka antusias untuk berbagi kepada adik tingkatnya tentang dunia kerja” ungkapnya. Lebih lanjut disampaikan bahwa FMIPA mewujudkan dalam pembekalan ini agar para wisudawan lebih siap untuk memasuki dunia kerja.

“Alumni FMIPA harus siap berkompetisi di dunia kerja dengan bekal yang didapat saat berkuliah, dan nanti saat terjun ke masyarakat jangan pernah untuk canggung,” lanjutnya. Dekan juga berharap alumni bisa membimbing adik tingkatnya dan mengisi tracer studi untuk kemajuan lembaga karena alumni merupakan bagian keluarga FMIPA. Sebelum acara dimulai peserta disuguhi penampilan dari UKM TITIK.

Narasumber pertama Fiqih Maulana Yusuf, S.Si. berbagi pengalaman pertama saat masuk dunia kerja. Berawal ketertarikan dengan audio visual saat kuliah di FMIPA, pertama kali mencoba melamar ke rumah produksi. “Setelah menangani beberapa project di produksi, saya masuk ke tv nasional SCTV tanpa melamar,” ceritanya. Dengan kemauan dan kemampuan yang dimilikinya kini ia menjabat Creative Section Head, Promo On Air.

“Sangat berbeda jauh dengan studi saya yakni fisika, tapi saat kuliah saya tanamkan perkenalan jati diri, mengenali jati diri hingga penentuan jati diri untuk mengetahui masa depan dan tujuan setelah studi,” lanjutnya. Fiqih berpesan pada calon wisudawan untuk menyiapkan bekal berupa mental, kompetensi dan kelak bekerjalah sesuai dengan yang passion.

Abdul Kamil, S.Si. narasumber kedua yang merupakan seorang Lurah berbagi pengalaman saat diawal karirnya. “Saya masuk dalam pemerintahan sebagai seorang satpol PP, dengan gelar lulusan matematika,” awalnya. Kamil dengan berbekal loyalitas dan menjadi pembeda diantara pegawai yang lain, menghantarkanya jadi seorang Lurah.

“Meski tidak sesuai ijasah, tapi kita harus tetap semangat di dunia kerja. Lakukan inovasi dan tunjukkan kemampuan hingga berguna bagi masyarakat”, tutupnya. Sesi tanya jawab pada pembekalan di pandu moderator. Diujung acara, Dekan FMIPA memberikan cinderamata pada salah satu narasumber dilanjutkan dengan foto bersama.